Halaman

Powered By Blogger

SELAMAT DATANG DI ZMID

"ZMID" adalah kulasan berita yang berisi tentang Politik dan dunia militer baik dalam maupun luar negeri.

Kamis, 03 Januari 2013

Sekema Cat Baru Pesawat Tempur Rusia

Cat baru jet tempur Angkatan Udara Rusia

Mulai tahun 2013 ini, Angkatan Udara Rusia (RFAF) akan mulai menanggalkan warna kamuflase abu-abu pada pesawat tempurnya. Rusia akan menggunakan beberapa pola warna baru untuk pesawat tempurnya, Kantor Berita RIA Novosti mengutip sebuah sumber di Kementerian Pertahanan Rusia pada hari Rabu akhir Desember lalu.
Sebelumnya, juga di hari yang sama, surat kabar kenamaan di Rusia "Izvestia" melaporkan bahwa Menteri Pertahanan Sergei Shoigu telah mengkritisi pendahulunya Anatoly Serdyukov (Menhan sebelumnya) yang mengecat semua pesawat tempur hanya dengan menggunakan nuansa warna abu-abu. Dikatakannya, mulai 2013 berbagai warna akan digunakan tergantung pada medan di sekitar pangkalan udara.
Keputusan untuk menggunakan berbagai macam warna sesuai kebutuhan ini sebelumnya memang sudah diaplikasikan oleh Angkatan Udara Rusia. "Di masa lalu, pesawat angkatan udara Rusia dicat dengan warna yang berbeda-beda, tapi ketika Serdyukov menjabat menteri pertahanan, prosedur tersebut dihapuskan dan pesawat-pesawat mulai dicat dengan warna abu-abu," ujar seorang sumber di Kementerian Pertahanan Rusia yang mengatakan kepada RIA Novosti.
Namun, Sergei Shoigu mengatakan bahwa tidak semua pesawat tempur akan dicat, hanya pesawat baru dan pesawat-pesawat yang sudah mengalami perbaikan besar. Pola warna atau jumlah pola yang akan digunakan masih menjadi rahasia ketat Departemen Pertahanan Rusia. Izvestia mengatakan, warna yang mungkin akan dipakai adalah hijau, sandy, biru tua dan putih.
Serdyukov mengadopsi skema warna pesawat sama dari Angkatan Udara Amerika (USAF) di tahun 1970, tujuannya untuk meniadakan kebutuhan pengecatan baru setiap kali pesawat tempur berubah pangkalan. Keputusan ini dibuat Serdyukov tanpa berkonsultasi terlebih dahulu dengan para ahli atau persetujuan dari pusat penelitian di Departemen Pertahanan Rusia.
Pada 6 November lalu, Serdyukov dipecat oleh Presiden Rusia Vladimir Putin sehubungan dengan dengan dugaan korupsi miliaran rubel dalam penjualan alat pertahanan. Sebelumnya Putin sempat ragu untuk mengumumkan pemecatan tersebut, mengingat Serdyukov adalah pendukung setianya selama bertahun-tahun.
Biaya untuk mengecat pesawat tempur Rusia ini diperkirakan akan mencapai 300.000 rubel (US$10.000) per pesawat dan setidaknya akan memakan waktu tiga sampai empat tahun untuk mengecat seluruh pesawat tempur Rusia.
 
 
 Sumber: Artileri

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KOMEN POSITIF "OK"