Halaman

Powered By Blogger

SELAMAT DATANG DI ZMID

"ZMID" adalah kulasan berita yang berisi tentang Politik dan dunia militer baik dalam maupun luar negeri.

Senin, 15 Oktober 2012

Drone Hizbullah Sadap Rahasia Militer Israel


REPUBLIKA.CO.ID, Pesawat tanpa awak (drone) milik Hizbullah dikabarkan telah merekam gambar-gambar penting terkait informasi militer Israel. Demikian dilaporkan surat kabar Inggris, Sunday Times.

"Drone, yang mengudara selama tiga jam sebelum ditembak oleh jet empur F-16 Israel diyakini telah mengirim gambar-gambar persiapan latihan militer terbesar Israel bersama tentara AS ... selain itu juga mengirim serta situs rudal balistik, lapangan terbang utama dan, mungkin juga, reaktor nuklir Israel di Dimona," tulis Sunday Times, seperti dikutip Press TV, Ahad (14/10).

Jika laporan surat kabar Inggris itu benar, maka drone Hizbullah itu berhasil mengirimkan data-data intelijen penting terkait celah dan keamanan Israel-AS yang memang rapuh. Laporan tersebut juga menyatakan intersepsi pesawat tak berawak itu 'gagal' terjawab, ketika rudal pertama ditembakkan oleh pesawat perang Israel.

Pada 12 Oktober, televisi Al Manar Libanon menyiarkan rekaman simulasi bagaimana gerakan perlawanan mengirim pesawat tak berawak jauh menembus wilayah udara Israel dan menghindari sistem radar canggih mereka.

Sekretaris Jenderal (sekjen) Hizbullah, Sayyed Hassan Nasrallah menegaskan penerbangan itu sengaja dilakukan oleh gerakannya.

Operasi, yang bernama Hussein Ayub (mantan komandan angkatan udara Hizbullah yang menjadi martir pada 1996), berhasil menembus ratusan kilometer wilayah udara Israel dan beroperasi bebas dekat dengan situs nuklir Israel di Dimona tanpa terdeteksi radar canggih Israel dan AS. "Ini hanya sebagian dari kemampuan kami," katanya. 

Ia juga menambahkan Israel sendiri telah mengakui kegagalan keamanan mereka meskipun mereka dipasok teknologi terbaru oleh kekuatan-kekuatan Barat. Sekjen Hizbullah juga menyatakan bahwa pesawat itu dibuat oleh Iran, tapi dirakit oleh gerakan perlawanan.


Sumber: Republika

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KOMEN POSITIF "OK"