REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG---PT Pindad sedang memproduksi enam unit Komodo, suatu kendaraan tempur lapis baja yang memiliki kemampuan bermanuver sangat baik, pesanan Kopassus, TNI AD dan Brimob.
"Sekarang sedang kami produksi keenamnya dan ditargetkan 5
Oktober sudah selesai," kata Manajer Pengembangan Produk PT Pindad Sena
Maulana yang memajang desain buatannya di RITech Expo? 2012 di Sasana
Budaya Ganesha, Bandung, Kamis.
Prototipe Komodo dipajang bersama berbagai armada lainnya seperti
panser Anoa seri terbaru Pindad, roket RX-550 buatan Lapan, beberapa
mobil listrik dan lain-lain di halaman gedung Sabuga.
Enam unit pesanan itu yakni, dua Komodo varian pendobrak untuk 10
personil pesanan Kopassus, tiga Komodo varian Armored (tahan peluru)
Personnel Carrier (APC) atau pembawa pasukan untuk 10 personil dan satu
versi rudal mistral (anti serangan udara) untuk TNI AD.
Komodo ini, ujar Sena, berfungsi mengintai kondisi jalan dan alam
sekitar, kondisi penduduk setempat, kondisi cuaca, atau kekuatan musuh
dengan kondisi medan berat seperti jalan berlumpur, berpasir, serta
bergunung-gunung, dan mampu menerjang tanjakan 31 derajat dan kemiringan
sisi 17 derajat.
Komodo seberat 4 ton dan berdaya jelajah 450 km ini ujarnya, selain
engine, seluruhnya buatan Pindad yang selesai prototipenya sejak Maret
2012 dan bisa dipesan dan dimodifikasi sesuai keinginan.
Selain Komodo, Pindad juga mengeluarkan versi terbaru dari Anoa,
suatu panser 6x6 APC, yang sebelumnya sudah selesai diproduksi sebanyak
150 unit untuk TNI, yang 13 di antaranya dipesan untuk Lebanon.
Sumber: Republika
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
KOMEN POSITIF "OK"