TEMPO.CO, Jakarta - Boeing mendapat kontrak modernisasi pesawat jet tempur senilai US$ 4 miliar dari Angkatan Udara Royal Arab Saudi.
Reuters mengutip pernyataan Pentagon pada Jumat, 2 November 2012, bahwa pengadaan pesawat itu mencakup konversi 68 jet F155 menjadi F155-A baru. Pentagon menyatakan, pengadaan tersebut ditargetkan selesai pada 31 Desember 2019 di Pusat Angkatan Udara Robins, Georgia.
Kontrak juga berlaku untuk penyediaan empat stand-up kits, dengan suku cadang dan pelengkapan pendukung yang diperlukan untuk kemampuan operasional jet tempur.
Sebanyak 150 unit pesawat F15S-A baru maupun hasil konversi akan menjalani perawatan di empat pangkalan Arab Saudi. Demikian informasi dari Robins. Kontrak ini merupakan kontrak penjualan pesawat militer terbesar yang tercatat di Robins.
Reuters mengutip pernyataan Pentagon pada Jumat, 2 November 2012, bahwa pengadaan pesawat itu mencakup konversi 68 jet F155 menjadi F155-A baru. Pentagon menyatakan, pengadaan tersebut ditargetkan selesai pada 31 Desember 2019 di Pusat Angkatan Udara Robins, Georgia.
Kontrak juga berlaku untuk penyediaan empat stand-up kits, dengan suku cadang dan pelengkapan pendukung yang diperlukan untuk kemampuan operasional jet tempur.
Sebanyak 150 unit pesawat F15S-A baru maupun hasil konversi akan menjalani perawatan di empat pangkalan Arab Saudi. Demikian informasi dari Robins. Kontrak ini merupakan kontrak penjualan pesawat militer terbesar yang tercatat di Robins.
Sumber: Tempo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
KOMEN POSITIF "OK"